Pelatih Batavia Union Kagumi Lee Hendrie

Kemenangan yang diraih pasukan Batavia Union saat menjamu Bandung FC di Stadion Patriot, Bekasi, Sabtu (12/2) memang sangat dramatis. Bagi pelatih Roberto Bianchi, kemenangan pasukannya saat bermain dengan 10 pemain justru bisa menundukan Bandung FC dengan skor 3-2.
Pria bernama lengkap Roberto Luiz Bianchi Pelliser nekat menurunkan empat pemain muda yang dimiliki Laskar Si Pitung, julukan Batavia Union. Juru taktik asal Spanyol itu menurunkan Fathul Manan, Muhamad Fahri, Sunny dan Abdurahman untuk meredam aksi pemain bintang Bandung FC Lee Hendrie.
Kepada wartawan, Bianchi mengagumi sosok Lee Hendrie yang bermain sebagai starter pada pertandingan tersebut. “Saya menyaksikan dia (Hendrie, red) melalui televisi. Itu dulu dan saya sudah melihatnya bermain langsung,” komentar Bianchi usai pertandingan.
Hendrie berhasil mencetak satu dari dua gol yang disarangkan ke gawang Saiful. Meski gol yang tercipta di menit 39 tidak berarti setelah BFC kalah 2-3 hingga akhir pertandingan, Bianchi menilai Hendrie sudah dapat beradaptasi di tanah air.
“Selain dia, pemain lain kurang bermain bagus. Dengan mencetak gol dia sudah bisa beradaptasi disini,” ungkap Bianchi tanpa ragu. Menurutnya, performa Hendrie akan semakin bagus jika didukung rekan setim yang kompak.
Bianchi mengaku pernah menyaksikan Lee Hendrie pada pertandingan Bandung FC menjamu Persema Malang. Namun dirinya tidak melihat Hendrie pada performa seperti saat menjamu Batavia. “Dia bermain bagus. Tentu saja berbeda dengan yang ada di tekevisi. Dia akan ditakutkan lawa-lawan yang lain,” pungkasnya.
Pada pertandingan tersebut Hendrie bermain penuh 90 menit. Mantan pemain Aston Villa tersebut mendampingi striker asal Liberia Perry N Somah. Bukan hanya itu, di lini tengah Hendrie terlihat semakin kompak bersama Yaris Riyadi, Kim Sang Duk dan Javad Moradi.
Pada pertandingan tersebut Hendrie mendapat kartu kuning pertama baginya. Dia diganjar kartu kuning oleh wasit Muklis Fatoni lantaran melakukan pelanggaran terhadap Na Byung Yul pada menit 84. Sebelumnya, Hendrie tampak protes karena Yaris Riyadi dijatuhkan pemain Batavia lainnya akan tetapi wasit tidak meniupkan peluit. (13/2/2011)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar