Kontroversi Lee Hendrie Selama Berkarir di Inggris

Lee Hendrie selama ini memang lekat sebagai pemain yang kontroversial. Di luar bakatnya yang luar biasa, beberapa media Inggris menjuluki pemain ini sebagai Bad Boy. Berikut beberapa kontroversi yang pernah dilakukan oleh pemain Bandung FC ini:
  • Juli 2000. Bersama dua pemain Inggris U-21 lainnya yaitu Seth Johnson (Derby County) dan Matt Jansen (Blackburn Rovers), Lee Hendrie mendapat hukuman selama 3 bulan tidak boleh mengunjungi bar selama Kejuaraan Eropa di Slovakia. Ini terjadi karena ketiga pemain tersebut melanggar jam malam yang telah ditentukan, dan mabuk menjelang pertandingan Kejuaraan Eropa U-21 di Slovakia.
  • Juli 2000. Lee Hendrie harus absen ketika Aston Villa bertemu tim dari Ceko, Dukla Pribram di Piala Intertoto. Penyebabnya ialah kecelakaan yang dialami Lee Hendrie bersama mobilnya, Porsche 911.
  • Oktober 2000. Lee Hendrie diberi sanksi oleh klubnya, Aston Villa, atas kartu merahnya ketika Aston Villa bertanding melawan Arsenal.
  • Desember 2000. Lee Hendrie mendapatkan kartu merah atas perkataan kasarnya ketika Aston Villa bertemu Manchester City.
  • April 2001. FA memberikan denda kepada Lee Hendrie atas perayaan golnya ke gawang  Leicester. Lee Hendrie melompati papan pembatas penonton untuk merayakan golnya bersama pendukung Villa. Namun hal tersebut justru menimbulkan kekacauan dan bisa membahayakan pemain itu sendiri. Untuk itulah FA menjatuhkan denda kepada Lee Hendrie atas ulahnya tersebut
  • Juni 2003. Lee Hendrie dilarang mengemudi selama satu tahun dikarenakan terbukti mabuk ketika mengemudikan mobilnya. Lee dihentikan oleh polisi ketika mengendarai Mercedes nya di daerah M40 Warwickshire. Dia didakwa setelah gagal uji nafas, dan kadar alkohol yang dikonsumsi melebihi dari ambang batas yang ditentukan, dan Lee Hendrie sendiri mengakuinya.
  • Agustus 2004. Lee Hendrie diadukan oleh pendukung Aston Villa karena diduga melakukan perbuatan tidak menyenangkan. Kejadian berawal ketika Aston Villa beruji coba dengan Walsall, dan pendukung Aston Villa mencemooh Lee Hendrie karena diduga ia sebagai fans sejati Birmingham. Lee Hendrie pun marah dengan menendang bola ke arah pendukung Aston Villa. Namun, kejadian ini berakhir dengan damai.
  • September 2004. Lee Hendrie dihadiahi kartu kuning oleh wasit Mark Clattenburg pada pertandingan Aston Villa melawan Crystal Palace. Lee diberi kartu kuning karena melompati papan pembatas penonton untuk memberikan salam pada keluarganya setelah ia mampu mencetak gol penyeimbang ke gawang lawan. Namun kartu kuning ini sempat diprotes oleh pelatih David O'Leary dan kapten Olof Melberg.
  • Oktober 2004. Lee Hendrie mendapatkan peringatan dari pelatih David O'Leary atas pemberitaan tentang masalah-masalah pribadinya di surat kabar.
  • Desember 2004. Lee Hendrie diperingatkan oleh FA atas tindakannya setelah dihadiahi kartu merah oleh wasit Mike Riley pada pertandingan Aston Villa dan Manchester City. Lee Hendrie tidak segera meninggalkan lapangan setelah dikartu merah karena menanduk pemain Manchester City, Danny Mills. Untuk ulahnya itu, ia dilarang tampil dalam tiga pertandingan.
  • Maret 2005. FA melakukan investigasi atas kejadian perkelahian antara Lee Hendrie dan Mario Melchiot di lorong stadion setelah Aston Villa dikalahkan Birmingham 2-0.

  • Agustus 2005. Lee Hendrie mendapatkan kartu merah pada pertandingan pra musim antara Aston Villa melawan Tamworth. Atas ulahnya itu Lee diganjar larangan bermain selama tiga pertandingan oleh FA, dan dia absen ditiga pertandingan perdana Villa.
  • Maret 2006. Lee Hendrie, diperintahkan oleh pengadilan untuk pelayanan masyarakat selama dua bulan karena diduga menyerang seorang pria di jalan. Lee Hendrie dijatuhi hukuman selama 60 jam untuk kerja sosial setelah mengaku bersalah atas kejadian di daerah Solihull. Di depan pengadilan, Lee mengaku telah menyerang seorang pria bernama Jamie May pada 21 Agustus 2005 dini hari di Solihull. Serangan terjadi di Homer Road ketika orang-orang keluar dari bar dan club malam untuk menunggu taksi.
  • Januari 2007. Lee Hendrie diduga melakukan penghinaan terhadap seorang fans Manchester United pada saat Aston Villa bertemu Manchester United di Old Trafford. Polisi Manchester menyelidiki kasus tersebut. Lee dituduh memberikan komentar dan gerakan yang kasar kepada fans MU. Namun menurut juru bicara Aston Villa, Lee Hendrie menyangkal semua tuduhan tersebut.

4 komentar:

  1. Sebaiknya pelatih Nandar segera dievaluasi karena Bandung FC kalah terus.

    BalasHapus
  2. bener2 hooligans sejati!!

    BalasHapus
  3. sugan sadar geus di bandung mah he he he

    BalasHapus